Honda Mobilio adalah low MPV yang cukup sering mendapat facelift, bahkan hampir setiap tahun mobil ini mendapat perubahan, baik major maupun minor change. Tiga tahun belakangan secara berturut-turut PT HPM merubah Mobilio, yaitu perubahan interior pada 2016, perubahan signifikan pada fascia depan di tahun 2017 dan terakhir minor change pada awal 2019 ini.

Namun Honda tetap konsisten untuk tidak merubah keseluruhan platform, dimensi dan konsep Mobilio sebagai Low MPV yang berpostur rendah dan aerodinamis.

Tidak sedikit reviewer yang mengkritik tajam setiap perubahan Mobilio, atau bahkan para netizen yang lebih sadis mencela perubahan yang dilakukan HPM pada mobil 7-seater ini. Pada umumnya lebih karena perubahan yang sedikit dan tak begitu kentara.

Namun jika kita tarik dari awal sejak kehadiran Honda Mobilio, sebenarnya MPV ini sudah banyak berubah, baik pada tampilan luar, tampilan dalam maupun fitur-fiturnya.

Namun ternyata, ada hal-hal istimewa dari Honda Mobilio yang patut diapresiasi, yang membedakannya dari kompetitor dan membuat Mobilio unik di segmennya. Keistimewaan itu hingga kini tidak dimiliki pesaingnya baik yang lama, maupun yang baru saja hadir.

Berikut keunggulan honda Mobilio yang membuatnya spesial dan layak dipertimbangkan oleh peminat mobil keluarga:

MPV Bercitarasa Sedan

Dulunya ada dua mobil MPV bercitarasa sedan, yaitu Nissan Livina dan Honda Mobilio. Namun setelah Nissan Livina berubah mazhab menjadi MPV bercitarasa SUV karena mengambil basis Mitsubishi Xpander, Honda Mobilio kini menjadi satu-satunya Low MPV yang bernuansa sedan.

Yang kami maksud bercitara sedan adalah nuansa interiornya, posisi duduk yang rendah, impresi berkendara dan kenyamanan kabinnya. Kurang lebih sama dengan suasana berkendara Nissan Grand Livina generasi pertama. Hal ini membuat Mobilio punya keistimewaan dibanding para kompetitornya

Kestabilan dan Fun to Drive

Honda Mobilio dapat dikatakan adalah Low MPV yang paling Fun-to-Drive hingga saat ini. apalagi di versi terakhir mobil ini telah dilengkapi Stability Control, maka kestabilannya akan makin baik.

Pada generasi awal pun Honda Mobilio dikenal sebagai MPV yang paling fun-to-drive di kelasnya. Rasa percaya diri pengemudi jauh meningkat dibanding saat mengendarai LMPV lain seperti Avanza, Xenia dan Ertiga. Pengemudi masih cukup percaya diri untuk tidak menyentuh pedal rem saat menikung dengan kecepatan 60 hingga 80 km/jam.

Kestabilan tersebut didapat dari suspensi yang lebih rigit, dimensi yang panjang dan rendah, serta desain yang aerodinamis. Kombinasi tersebut menghasilkan kestabilan dan kenikmatan mengemudi yang baik.

Tenaga Terbesar di Kelasnya

Tak dapat dipungkiri bahwa Honda Mobilio adalah Low MPV paling bertenaga di kelasnya, yaitu mesin SOHC berteknologi i-VTEC+DBW 4-silinder berkode L15Z1, dengan kubikasi 1.496cc. Mesin Mobilio tersebut mampu menghasilkan tenaga maksimum 118 PS pada 6.600 rpm dan Torsi 145 Nm pada 4.600 rpm.

Baik output tenaga maupun torsi Mobilio adalah yang terbesar di kelasnya. Kompetitor lainnya hanya mampu menghasilkan 104 ps (kalah 14 ps) walau dengan kubikasi mesin yang sama, sedangkan torsi Xpander sebagai kompetitor dengan torsi terbesar kedua, masih kalah 4 Nm dari Mobilio.

Tenaga dan torsi yang besar tersebut berperan besar bagi kenikmatan mengemudi Mobilio. Didukung kestabilan yang baik, tenaga yang lumayan besar tersebut seperti bisa dijinakkan.

Itulah beberapa keunggulan Honda Mobilio yang membuatnya spesial. Hingga awal tahun 2019 ini belum ada kompetitornya yang lebih baik dari Mobilio dalam tiga hal tersebut.

Bagi sobat yang suka menyetir sendiri dan menikmati keasyikan mengemudi, Honda Mobilio adalah pilihan yang tepat. Untuk saat ini, Sobat tidak akan mendapati kenikmatan mengemudi, tenaga dan citarasa sedan dalam sebuah low MPV baru, selain yang ada pada Honda Mobilio.

SUMBER : CARUSERMAGZ.COM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *