Mobilio, produk terlaris Honda di Indonesia saat ini. Alasannya, karena ini mobil berkapasitas 7-penumpang termurah milik Honda. Mobilio yang saat ini dipasarkan masih dari generasi pertama, tapi sudah mendapat dua kali penyegaran. Bahkan yang kedua cukup signifikan, terutama bagian wajahnya.

Awalnya, mobil ini sempat sukses mengusik pesaingnya, duet Toyota Avanza-Daihatsu Xenia dan Suzuki Ertiga. Belakangan, Mobilio turut digunakan banyak penyedia jasa angkutan taksi sebagai armadanya. Itu artinya, mobil ini dipercaya secara ekonomi punya mesin yang hemat bahan bakar, biaya perawatan yang murah dan secara fungsi dapat diandalkan untuk mengangkut banyak penumpang atau barang. Berikut kami sampaikan kelebihan Honda Mobilio RS

1. Atap Two tone

Honda Mobilio tipe tertinggi berwarna oranye, dipasarkan dengan atap berwarna hitam. Low MPV Honda ini satu-satunya di kelasnya yang memiliki keunggulan warna eksterior two tone. Tema atap berwarna tak senada dengan warna eksterior, menjadi keunikan tersendiri yang membedakan Mobilio dengan kompetitor small MPV lainnya.

2. Premium Audio

Setelah mengalami facelift, interior Mobilio RS mengalami sejumlah perubahan. Tapi yang paling penting, pada headunit audionya. Sekarang audio layar sentuh berukuran 6,8 inci tertanam di dashboard. Selain lebih besar dibanding headunit 6,2 inci pada Mobilio lain, sistem multimedia Mobilio RS lebih canggih. Karena tak cuma bisa terhubung dengan smartphone melalui bluetooth dan port USB, tapi juga sudah dilengkapi fitur K2 Technology. Fitur ini memiliki mode pengaturan suara yang sangat lengkap. Cocok untuk Anda yang memperhatikan kualitas audio. Mobilio RS juga berbeda dari varian lainnya, karena jumlah speakernya mencapai 6 buah dengan sesifikasi yang berbeda dari Mobilio lain.

3. AC Digital Otomatis

Perubahan pada bagian dashboard, juga berimbas pada peranti kontrol AC. Kini pengaturan suhu dilakukan secara digital. Bahkan untuk tipe tertingginya sudah otomatis. Jadi cukup tentukan suhu kabin yang diinginkan dan biarkan AC mengatur kecepatan angin serta temperatur secara mandiri. Selain lebih mudah, juga membuat tampilan kabin lebih modern nan canggih.

4. Mesin Irit, Bertenaga Dan Transmisi CVT

Banyak yang tak suka transmisi jenis CVT (Continuous Variable Transmission) lantaran responsivitasnya yang lambat. Tapi transmisi ini punya sejumlah keunggulan. Pertama, penyaluran tenaga menjadi lebih mulus tanpa entakan karena tak ada perpindahan gigi. Selain itu, terbuangnya tenaga saat perpindahan gigi pun alpa. Bahan bakar pun jadi lebih irit berkat penyesuaian rasio tanpa henti. Tapi performanya tak usah diragukan. Mobilio menjadi small MPV dengan mesin yang paling bertenaga. Tenaga 118 PS pada 6.600 rpm dan torsinya 145 Nm pada 4.600 rpm.

5. Retractable Electric Door Mirror

Fitur lain yang menjadi nilai lebih dari Mobilio adalah retractable door mirror. Kaca spion miliknya bisa dilipat secara elektronik cukup dengan memencet tombol. Sayang, kaca spionnya tak melipat otomatis saat mobil dikunci dari luar.

6. Vehicle Stability Assist dan Hill Start Assist

Setelah facelift, Honda menyematkan fitur keselamatan baru untuk Mobilio RS. Vehicle Stability Assist (VSA), fitur yang menjaga laju kendaraan tetap stabil ketika bermanuver. Fitur ini akan menjaga traksi di setiap roda untuk meminimalkan risiko over atau understeer.

Mobilio RS CVT, juga dilengkapi fitur Hill Start Assist (HSA) yang menahan laju kendaraan dari menggelinding saat berhenti sejenak di tanjakan. Kedua fitur ini melengkapi fitur keselamatan standar rem ABS + EBD dan dual SRS Airbags. Ini menjadikan Mobilio sebagai small MPV dengan fitur keselamatan yang cukup. Satu-satunya pesaing di kelasnya yang juga sudah dilengkapi VSA dan HSA hanya mitsubishi Xpander.

7. 7 headrest

Terakhir dan tak kalah penting, Mobilio membekali seluruh penumpangnya dengan 7 sandaran kepala. Terdengar sepele, tapi fitur ini sangat berguna bagi penumpang baris kedua yang duduk di tengah. Karena saat perjalanan jauh seperti mudik, absennya sandaran kepala tersebut membuat penumpang menjadi tidak rileks selama perjalanan. Fitur ini sering dilupakan pabrikan mobil lainnya. Avanza sudah punya, tapi Xenia justru menanggalkan fitur ini. Bahkan Mistubishi Xpander sekalipun tak memasang headrest di bagian tengah kursi baris kedua.

SUMBER : OTO.COM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *